Kejagung Periksa Inspektur Tambang Dinas ESDM Babel soal Kejahatan Keuangan Timah

Kejagung Periksa Inspektur Tambang Dinas ESDM Babel soal Kejahatan Keuangan Timah


Kejaksaan Agung kembali memeriksa Sebanyaknya pegawai Dinas ESDM Provinsi Babel di Peristiwa Pidana Kejahatan Keuangan tata niaga timah di wilayah lUP PT Timah tahun 2015-2022.

Kepala Pusat Penerangan Undang-Undang Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengatakan salah satu saksi yang diperiksa merupakan S selaku Cabang Dinas ESDM untuk Wil. Bangka Tengah dan Bangka Selatan.


“Saksi diperiksa terkait penyidikan Perkara Hukum Kejahatan Keuangan dalam pengelolaan tata niaga Barang Dagangan timah di wilayah IUP di PT Timah tahun 2015 sampai 2022 atas nama Orang yang Diduga Melakukan Kejahatan TN alias AN dkk,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/5).

Selain saksi tersebut, Ketut mengatakan pemeriksaan Bahkan dilakukan penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus terhadap tiga Inspektur Tambang Dinas ESDM Babel berinisial R, HK, dan S.

“Pemeriksaan saksi dilakukan untuk Mengoptimalkan pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam Perkara Hukum dimaksud,” pungkasnya.

Kejagung Sebelumnya menetapkan whole 21 Orang yang Diduga Melakukan Kejahatan dalam Peristiwa Pidana dugaan Kejahatan Keuangan tata niaga timah di IUP PT Timah. Mulai dari Direktur Utama PT Timah 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani Sampai saat ini Harvey Moeis sebagai perpanjangan tangan dari PT Refined Bangka Tin.

Kejagung menyebut nilai kerugian ekologis dalam Peristiwa Pidana ini diperkirakan mencapai Rp271 Triliun Merujuk pada hasil perhitungan dari ahli lingkungan IPB Bambang Hero Saharjo.

Nilai kerusakan lingkungan terdiri dari tiga jenis Dikenal sebagai kerugian ekologis sebesar Rp183,7 triliun, ekonomi lingkungan sebesar Rp74,4 triliun dan terakhir biaya pemulihan lingkungan mencapai Rp12,1 triliun.

Kendati demikian, Kejagung menegaskan bahwa nilai kerugian tersebut masih belum bersifat last. Kejagung menyebut Sekarang Bahkan penyidik masih menghitung potensi kerugian keuangan negara akibat aksi Kejahatan Keuangan itu.



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *