Tinggi Kolom Abu 1 Km, Warga Diminta Waspada

Tinggi Kolom Abu 1 Km, Warga Diminta Waspada


Gunung Marapi di Sumbar mengalami erupsi menjelang waktu Subuh, Minggu (26/5) dini hari.

Erupsi itu disertai lontaran abu vulkanik yang tercatat mencapai 1 kilometer lebih dari puncak.

Pos pengamat Gunung Marapi di Kota Bukittinggi mencatat, letusan terjadi pukul 03.50 WIB.


“Pernah berlangsung erupsi G. Marapi, Sumbar pada tanggal 26 Mei 2024 pukul 03:50 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 1.000 meter di atas puncak,” kata Kepala Pos Peenganat Gunung Api (PGA) Marapi, Ahmad Rifandi dalam keterangan yang diterima, Minggu pagi.

Rifandi menjelaskan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi Bahkan terekam di seismogram dengan durasi lebih dari satu menit.

“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sekitar 1 menit 3 detik,” jelasnya.

Pada Saat ini Bahkan Gunung Marapi berstatus Degree III Siaga, sehingga masyarakat diminta untuk tidak mendekati dan beraktivitas 4,5 kilometer dari kawah.

Masyarakat Bahkan diminta mewaspadai aliran Bencana Banjir lahar dingin yang dapat terjadi.

“Kami mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar lembah atau aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi Setiap Waktu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan,” kata Rifandi.

Sebelumnya, Bencana Banjir lahar dingin Pernah memicu terjadinya Bencana Banjir Besar pada 12 Mei lalu. Musibah itu menyebabkan 62 orang tewas, puluhan orang mengalami luka dan 10 orang Sampai saat ini Sekarang masih dicari.

Beberapa daerah terdampak seperti Kabupaten Tanah Datar, Agam dan Kota Padang Panjang, masih menerapkan standing siaga darurat bencana.



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *