Kendaraan Bus Examine Tour SMPN 3 Depok Kecelakaan di Bali, Tak Ada Korban Jiwa

Kendaraan Bus Examine Tour SMPN 3 Depok Kecelakaan di Bali, Tak Ada Korban Jiwa


Sebuah Kendaraan Bus pengangkut rombongan karya wisata atau examine tour siswa-siswi SMP Negeri 3 Depok, Sleman, DIY mengalami kecelakaan di Bali, Sabtu (18/5).

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Ery Widaryana mengatakan Kendaraan Bus tersebut tertimpa tiang listrik ketika Pada saat ini Bahkan sedang dalam perjalanan dari Bedugul, Bali. Dari foto dan video beredar, nampak tiang listrik beton menimpa atap bagian belakang Kendaraan Bus.


“Korban jiwa enggak ada, semua baik-baik saja,” kata Ery saat dihubungi, Minggu (19/5).

Menurut Ery, Dalang robohnya tiang listrik diduga karena konstruksinya yang lemah. Akibatnya, tiang itu langsung tumbang saat kabel yang menggantung tersangkut bagian atas belakang badan Kendaraan Bus.

“Itu kejadiannya saat Kendaraan Bus pelajar itu perjalanan pulang dari Bedugul, lalu lanjut sampai Pelabuhan Gilimanuk [untuk perjalanan ke Yogya],” beber Ery.

Imbas kejadian ini, Kendaraan Bus yang tertimpa tiang listrik itu diganti dengan unit lain yang didatangkan oleh perusahaan Kendaraan Bus asal Jember, Jatim.

“Kendaraan Bus pengganti yang dikirimkan Bahkan Kendaraan Bus yang masih cukup baru, produksi tahun 2022,” kata Ery.

Ery menuturkan Bila Kendaraan Bus rombongan pelajar SMP Negeri 3 Depok Sleman itu izin melaksanakan examine tour yang berangkat sejak Senin (13/5) kemarin. Ia menyebut, sekolah di wilayah Kabupaten Sleman memang Wajib melapor ke dinas pendidikan setempat Bila hendak menggelar karya wisata.

Ia mengklaim kebijakan ini Sebelumnya lama bergulir, bahkan sebelum tragedi kecelakaan Kendaraan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Jabar yang menewaskan 11 orang pada 11 Mei 2024 kemarin.

“Bila ada sekolah yang menggelar examine tour tanpa izin dan kami tahu, maka examine tour tahun berikutnya tidak kami izinkan,” tegas Ery.

Ery menjelaskan sosialisasi pemeriksaan kelayakan kendaraan pengangkut siswa-siswi peserta karya wisata Merupakan syarat mutlak sebelum izin kegiatan diberikan.

“Perlunya sekolah izin ke dinas jauh jauh hari sebelum pelaksanaan examine tour atau outing class itu untuk diteruskan ke dinas perhubungan Supaya bisa dapat melakukan pengecekan armada yang digunakan siswa,” jelasnya.

Kata Ia, petugas dinas perhubungan Nanti akan turun langsung melakukan pengecekan kelaikan armada. “Dari pengecekan armada itu Bila layak maka Nanti akan mendapatkan surat layak jalan dari dinas perhubungan,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *