Punya Hasrat Seksual dan Libido yang Meledak-ledak? Ini Kemungkinan Penyebabnya

Punya Hasrat Seksual dan Libido yang Meledak-ledak? Ini Kemungkinan Penyebabnya

Jakarta

Nafsu seksual Merupakan aspek alami yang dialami dalam setiap kehidupan manusia. Meskipun demikian, pertanyaan tentang apakah memiliki nafsu tinggi itu regular sering kali muncul dan menjadi bahan perbincangan. Menurut Medical Information At this time, pada dasarnya tidak ada definisi apakah nafsu seks seseorang dikatakan regular atau tidak.

Hanya saja, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan mengapa gairah seks seseorang dapat begitu tinggi. Libido, istilah yang digunakan untuk menggambarkan dorongan atau hasrat seksual seseorang. Setiap individu memiliki tingkat libido yang berbeda-beda, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, kesehatan, hormon, dan kondisi psikologis.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Libido

1. Hormon

Tingkat hormon, terutama testosteron pada pria dan estrogen pada wanita, memainkan peran besar dalam menentukan tingkat libido. Fluktuasi hormon selama siklus menstruasi, kehamilan, atau menopause dapat mempengaruhi nafsu seksual. Sehingga regular Seandainya memasuki fase tersebut, hasrat seksual seseorang meledak-ledak.


2. Kesehatan Fisik

Kondisi kesehatan secara umum, termasuk penyakit kronis seperti diabetes atau gangguan tiroid, dapat mempengaruhi libido. Dikutip dari healthline, pola makan yang buruk, kurang tidur, dan Kebiasaan sedentari Bahkan dapat menurunkan dorongan seksual.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa seseorang dengan kesehatan fisik yang bagus baik karena health club maupun pola Kebiasaan, cenderung lebih menginginkan seks dan gairah seks yang lebih tinggi. Serta orgasme yang lebih baik.

3. Kesehatan Psychological

Stres, kecemasan, dan depresi dapat mengurangi hasrat seksual. Saat stres, beberapa orang Nanti akan merasa mengalami penurunan hasrat seksual. Berbeda dengan, perasaan Senang dan hubungan yang sehat dapat Mengoptimalkan libido. Meskipun demikian beberapa orang Bahkan terkadang mencari kepuasan seksual dengan melakukan seks sebagai peredanya.

4. Medis-obatan dan Zat Tertentu

Beberapa Medis, seperti antidepresan dan Medis tekanan darah, diketahui dapat mempengaruhi libido. Penggunaan Medis stimulan, seperti kokain Bahkan dapat Mengoptimalkan hasrat seksual tetapi memiliki kaitan dengan peningkatan hubungan seks yang “berisiko”.

Tak hanya Medis-obatan, konsumsi alkohol Bahkan memungkinkan terjadinya peningkatan libido dalam jangka pendek. Meskipun demikian, ketergantungan alkohol dapat menurunkan gairah, kinerja, dan kepuasan seksual.

Apakah Nafsu Tinggi Itu Regular?

Punya nafsu tinggi dapat dianggap regular Seandainya tidak menyebabkan gangguan dalam kehidupan sehari-hari atau merugikan orang lain. Nafsu seksual yang tinggi bisa menjadi tanda tubuh yang sehat dan fungsi hormonal yang baik. Meskipun demikian, Seandainya dorongan seksual yang tinggi menyebabkan stres, konflik dalam hubungan, atau perilaku seksual yang berisiko, itu Mungkin sekali merupakan tanda dari suatu masalah yang Sangat dianjurkan ditangani.

NEXT: Kapan Sangat dianjurkan Mencari Bantuan Medis?

Sumber Refrensi Berita: Detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *