Malaysia Bakal Potong Bantuan Pemerintah Photo voltaic, Goal Murah Anggaran Rp13,6 T

—

Perdana Pejabat Tinggi Negara Malaysia Anwar Ibrahim menyatakan bakal memotong Bantuan Pemerintah photo voltaic yang bertujuan untuk menghemat anggaran sekitar US$852,88 juta atau Rp13,6 triliun per tahun, Selasa (21/5).

Dikutip dari CNA, Anwar Pernah berulang kali berjanji untuk beralih dari Bantuan Pemerintah menyeluruh ke sistem yang ditargetkan Mendukung kelompok berpenghasilan rendah.

Malaysia mensubsidi bahan bakar, minyak goreng, beras, dan barang-barang lainnya. Sekalipun Fluktuasi Harga Barang Dagangan Pernah menyebabkan kenaikan biaya mencapai Catatan Unggul tertinggi dalam beberapa tahun terakhir, sehingga membebani kas pemerintah.

Anwar menyebut reformasi Bantuan Pemerintah photo voltaic yang ditargetkan hanya Nanti akan melibatkan konsumen di semenanjung Malaysia.

Ia tidak menyatakan kapan reformasi tersebut Nanti akan mulai berlaku, Sekalipun rincian lebih lanjut Nanti akan diumumkan kemudian.