Budi Arie Sebut Kominfo Pernah berlangsung Tutup 2,7 Juta Konten Judi On-line

Jakarta, CNN Indonesia —

Pembantu Presiden Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengaku Pernah berlangsung berhasil menutup atau memutus akses lebih dari dua juta konten judi on-line, dan menyelamatkan keuangan rakyat Sampai sekarang sekitar whole Rp34 triliun.

Hal itu diungkap Budi Merupakan pencapaian selama dirinya memimpin Kementerian Komunikasi dan Informatika dari 17 Juli 2023-30 Juli 2024.

“Ini knowledge terakhir, sejak saya menjadi Pembantu Presiden Kominfo di tanggal 17 Juli 2023 Sampai sekarang 30 Juli 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika Pernah berlangsung menutup atau pemutusan akses terhadap 2.746.859 konten perjudian,” kata Ia dalam rekaman wawancara televisi yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (1/8).

Ditambah lagi dengan, Ia memaparkan Kementerian Komunikasi dan Informatika  Pernah berlangsung mengajukan  pemblokiran 570 akun e-wallet terkait judi on-line kepada Financial institution Indonesia. Pihaknya Bahkan Pernah berlangsung menyampaikan permohonan pemblokiran 6.199 rekening financial institution terkait judi on-line kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sampai sekarang 30 Juli 2024.

Kemudian, Budi mengatakan pihaknya Bahkan Pernah berlangsung menangani 24.494 sisipan di halaman judi pada situs lembaga pemerintahan, dan 23.107 sisipan halaman judi pada lembaga pendidikan.

Ditambah lagi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, sambung Budi, Bahkan Pernah berlangsung menyampaikan kata kunci atau key phrase terkait judi on-line ke platform media sosial dan peramban.

“Kepada Google sebanyak 20.637 key phrase, kepada Meta 4.901 key phrase,” kata Ia.

Adapun secara keseluruhan, Budi mengatakan bersama intervensi dari Satgas Judi On-line di bawah koordinasi Kemenko Polhukam, pemerintah Pernah berlangsung berhasil menurunkan 50 persen akses masyarakat terhadap situs judi on-line,

“Serta menurunkan deposit pada judi on-line sebesar Rp34,39 triliun Kurs Mata Uang Nasional,” katanya.

Ke depan, dirinya optimistis Bila Satgas Judi On-line lebih dioptimalkan maka pemerintah Akan segera bisa menunrunkan akses masyarakat terhadap situs judi on-line Sampai sekarang 80-90 persen.

Batasi transaksi pulsa Rp1 juta

Tak hanya itu, Budi sebelumnya menyatakan pemerintah bakal membatasi transaksi pulsa lebih dari Rp1 juta untuk mencegah deposit saldo judi on-line.

“Saya Akan segera mengeluarkan peraturan tidak boleh ada switch pulsa lebih dari Rp1 juta per hari. Itu kan bagian dari tanggung jawab Kominfo. Jadi enggak boleh ada lagi switch pulsa lebih dari Rp1 juta sehari,” ujar Budi Arie dalam Podcast Political Present CNN Indonesia.

“Kenapa? ini switch pulsa bisa Rp100 juta bisa Rp1 miliar. Udah gila aja. Ingin sampai gempor apa orang telepon Rp1 miliar sehari,” tambahnya.

Budi Arie mengatakan aturan tersebut nantinya Kemungkinan Akan segera berbentuk Peraturan Pembantu Presiden atau Surat Edaran. Aturan ini nantinya Akan segera Menyajikan pengecualian atau white record bagi pelaku usaha pulsa.

Pada Juni, Budi Arie menyebut deposit melalui pulsa operator seluler menjadi modus bau dalam operasi judi on-line. Modus baru itu diketahui dari hasil analisis dan laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi (PPATK).

“Ada modus baru judi on-line dengan deposit melalui pulsa operator seluler sehingga lebih menyulitkan untuk tracing,” kata Budi dalam keterangannya, Selasa (18/6).

Deposit atau deposit slot atau depo slot merupakan setoran awal, sebelum taruhan, saat hendak bermain judi on-line yang mesti ada di akun Peserta. Angkanya bergantung pada Syarat tiap penyedia layanan.

Deposit judol sendiri sebelumnya mengandalkan switch ke rekening financial institution. Sekalipun, pemblokiran Sebanyaknya rekening penampung membuat lahirnya kanal deposit baru, seperti pulsa operator seluler ini.

Lebih lanjut, Budi Arie menyebut pembatasan kanal pembayaran menjadi salah satu kunci dalam memberantas judi on-line. Maka dari itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak terkait, salah satunya Financial institution Indonesia, untuk menutup jalur perputaran uang judol.

(child)

[Gambas:Video CNN]