3 Borok Badminton Korea yang Terkuak Usai Kasus An Se Younger

Bintang badminton Korea Selatan An Se Younger memaparkan tiga masalah yang membuat hubungan dengan Asosiasi Badminton Korea (BKA) memanas. Berikut tiga permasalahan yang dihadapi An Se Younger dan membuat BKA kerepotan.

Emas Olimpiade 2024 seharusnya membuat Bulu Tangkis Korea Selatan kembali mendapat sorotan positif, pasalnya kali terakhir Negeri Ginseng meraih Emas pada pesta Olahraga dunia itu Merupakan pada 2008. Sementara kali terakhir Peserta tunggal putri Korea meraih Emas Merupakan Bang So Hyun pada 1996.

Alih-alih mendapat puja dan puji, BKA justru menghadapi masalah lantaran An Se Younger yang Buka-Bukaan menguak fakta perlakuan tentang dirinya.

Lantaran beberan fakta An Se Younger, BKA pun kemudian Berencana diinvestigasi oleh Kementerian Kearifan Lokal Pemuda dan Olahraga Korea. Terlebih lagi BKA Bahkan Berencana melakukan penyelidikan inside terkait komentar Peserta bulu tangkis berusia 22 tahun itu.

Berikut tiga drawback yang dihadapi An Se Younger dan membuat BKA berada dalam sorotan negatif:

1. Anggap Enteng Cidera

Permasalahan ini yang pertama menguak fakta soal borok BKA. Usai mengalahkan He Bing Jiao pada last Olimpiade 2024, An Se Younger tanpa tedeng aling-aling menyebut BKA tidak menanggapi serius Cidera yang dialaminya.

“Cidera saya lebih serius dari yang saya bayangkan, dan tidak bisa diungkapkan, kemudian saya terlalu berpuas diri. Saya kecewa dengan tim nasional kami [BKA],” kata An Se Younger dikutip SPOTV.

An Se Younger Bahkan mengungkapkan perjuangan sang Manajer untuk membantunya melewati masa-masa sulit. Ia pun pernah dihantui kekhawatiran Berencana masa depannya di Kesebelasan nasional badminton Korea.

Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>